5 Efek Penyakit Crohn yang Hanya Terjadi Pada Wanita dan Perlu Diwaspadai

Penyakit Crohn bisa terjadi pada pria dan wanita. Hanya saja, gejala yang ditimbulkannya pada wanita bisa berbeda. Nah, gejala yang berbeda ini juga menimbulkan efek berbeda yang harus diketahui wanita. Apa saja efek penyakit Crohn pada wanita? Simak uraiannya lebih lanjut pada ulasan berikut ini.

Efek penyakit crohn pada wanita

Penyakit Crohn adalah kondisi kronis yang disebababkan oleh sistem imun yang keliru menyerang usus. Akibatnya, usus kecil, usus besar, atau bagian saluran pencernaan lainnya juga ikut meradang. Pada wanita, penyakit Crohn menimbulkan gejala tambahan seperti dispareunia (nyeri saat berhubungan seks), siklus menstruasi tidak teratur, dan lain-lainnya.

Namun, ada juga wanita dengan penyakit Crohn tidak merasakan gejala apapun. Biasanya gejalanya akan muncul ketika peradangan semakin meluas. Untuk itu, Anda benar benar-benar harus memerhatikan kesehatan sistem pencernaan Anda. Kemudian, ada beberapa efek penyakit Crohn pada wanita yang harus diwaspadai, antara lain:

1. Gejala semakin buruk jika hormon naik turun

Bukan hanya wanita, pria juga sering mengalami kadar hormon yang naik turun. Namun, kondisi tersebut tidak memengaruhi gejala penyakit Crohn. Berbeda dengan wanita, gejalanya akan semakin terasa jika hormon sedang tidak stabil, misalnya saat menstruasi. Wanita dengan penyakit Crohn dilaporkan lebih sering merasakan kram perut yang lebih parah sebelum dan saat haid.

2. Berhenti haid

Sebaliknya, penyakit Crohn juga bisa menyebabkan beberapa wanita bisa tiba-tiba berhenti haid. Kondisi ini disebut amenorrhea atau amenore. Bukan seperti menopause, amenore sering kali didiagnosis pada wanita yang usianya masih produktif, namun tidak haid selama tiga bulan berturut-turut padahal sebelumnya haid dengan lancar.

Kemungkinan besar terjadi akibat obat yang digunakan, penurunan berat badan, perubahan hormon, serta masalah usus dalam menyerap nutrisi makanan.

3. Meningkatkan risiko anemia dan kanker serviks

Anemia menandakan bahwa kadar hemoglobin dalam darah di bawah normal. Wanita dengan penyakit crohn sering kali mengalami peradangan di usus sehingga penyerapan nutrisi makanan jadi terganggu. Salah satunya dalam menyerap zat besi pada makanan. Nah, kondisi tersebut bisa menyebabkan pembentukan sel darah terganggu dan meningkatkan risiko anemia.

Selain itu, menurut sebuah studi yang diterbitkan pada jurnal online Clinical Gastroenterology and Hepatology melaporkan bahwa wanita dengan penyakit Crohn lebih mungkin mengalami perubahan sel abnormal di lapisan serviks yang jadi pertanda kanker.

4. Mungkin bikin susah hamil

Siklus menstruasi yang tidak teratur serta rasa nyeri saat berhubungan seks dapat membuat wanita sulit hamil. Apalagi jika penyakit Crohn sudah menyebabkan anemia, pembentukan janin di rahim yang kemungkinan besar akan gagal.

Jika Anda memiliki rencana untuk hamil, lakukan konsultasi pada dokter. Anda mungkin perlu mengganti beberapa obat yang memang menggangu siklus haid serta mendapat bimbingan supaya pembuahan berhasil dan hamil tanpa komplikasi.

5. Risiko keguguran

Perlu Anda ketahui bahwa saluran pencernaan dan saluran reproduksi posisinya berdekatan. Jika saluran pencernaan terganggu, kemungkinan besar saluran reproduksi akan ikut terganggu. Jika gejala penyakit Crohn cukup parah, maka risiko keguguran akan semakin besar.

Selain itu, penyakit Crohn yang terjadi pada masa kehamilan berisiko menyebabkan kekurangan gizi selama kehamilan. Kondisi tersebut tentu akan membahayakan kesehatan dan perkembangan janin.

Beberapa obat penyakit Crohn juga tidak aman digunakan oleh ibu hamil dan menyusui, jadi selalu konsultasikan kondisi Anda pada dokter.

The post 5 Efek Penyakit Crohn yang Hanya Terjadi Pada Wanita dan Perlu Diwaspadai appeared first on Hello Sehat.



from Hello Sehat http://bit.ly/2LAngSs


tonton juga video ini
Daftar Unik Skandal Sera Amane
Daftar Unik 5 peraturan sekolah

Komentar