Normalkah Jika Sering Terbangun di Tengah Malam? Ini Jawaban Para Ahli

Terbangun tengah malam saat Anda sedang tertidur lelap terkadang cukup mengesalkan. Pasalnya, Anda terbangun begitu saja tanpa tahu apa penyebabnya. Bahkan, banyak orang yang memiliki kebiasaan terbangun tengah malam di jam yang sama. Lalu, apakah hal ini termasuk normal?

Terbangun tengah malam itu wajar kok

penyebab susah tidur orang introvert

Dikutip dari Prevention, Jose Colon MD, spesialis gangguan tidur di Amerika Serikat menyatakan bahwa terbangun di tengah malam adalah hal yang normal. Ia menyatakan bahwa pada dasarnya memang tidak ada orang yang benar-benar tidur terus-terusan sepanjang malam. Bahkan, bangun sebanyak 4 hingga 6 kali di malam hari pun masih terbilang normal. Akan tetapi memang hal ini biasanya tidak disadari atau diingat bahwa semalam ia terbangun dari tidurnya.

Tidur terdiri dari beberapa fase. Setiap fasenya berlangsung antara 60 hingga 120 menit. Nah, biasanya orang akan mudah terbangun di setiap akhir fase tidurnya sebelum menuju ke tahap tidur berikutnya. Apalagi jika menjelang akhir fase ada gangguan seperti ingin kencing atau kepanasan maka Anda dapat terbangun dalam keadaan cukup segar.

Pada akhirnya, hal inilah yang akhirnya membuat seseorang akan bangun di waktu yang sama setiap malamnya. Anda tidak perlu mengkhawatirkan hal ini. Pasalnya, ini adalah kondisi alami yang menandakan jam internal tubuh dan tidur Anda terhubung dengan baik.

Apa yang harus dilakukan jika terbangun tengah malam?

Saat Anda terbangun di malam hari, yang perlu Anda lakukan ialah kembali tidur  Namun terkadang, melakukan hal ini tidak semudah kelihatannya. Ada banyak orang yang terbangun kemudian merasa kesal hingga akhirnya merasa kesulitan untuk kembali tidur. Oleh karena itu, usahakan untuk tidak merasa kesal atau frustasi saat Anda terbangun. Pahami bahwa hal ini adalah kondisi normal yang hampir pasti terjadi pada setiap orang.

Untuk itu, usahakan untuk tidak melakukan hal-hal yang justru dapat membuat Anda merasa lebih frustasi atau justru tertarik untuk meneruskannya. Misalnya, hindari mengecek e-mail kerja atau meneruskan pekerjaan yang belum selesai. Hal ini bukannya membuat mengantuk justru bisa membuat Anda stres dan sangat sulit untuk kembali ke tempat tidur.

Ada baiknya untuk mengambil buku bacaan yang tidak terlalu menarik dan membacanya secara perlahan. Biasanya, membaca hal yang cukup membosankan membuat mata justru lelah dan lebih mudah mengantuk. Atau bisa juga mengerjakan teka teki silang yang membuat Anda sedikit berpikir lebih keras.

tidur lebih lama

Dengan begitu, diharapkan otak akan mengirimkan sinyal lelah pada tubuh dan akhirnya membuat Anda mengantuk. Anda juga bisa menyalakan musik yang menenangkan untuk membantu membuat Anda merasa mengantuk.

Selain itu, usahakan untuk tidak menyalakan ponsel, tablet, atau laptop. Intinya, jangan menyalakan barang elektronik apapun. Spektrum cahaya biru yang dipancarkan dari peralatan elektronik ini justru dapat membuat Anda semakin kesulitan untuk tidur.

Apapun kegiatannya, usahakan untuk tidak menyalakan lampu utama dan hanya menggunakan lampu tidur agar ritme sirkadian tubuh tidak berantakan. Setelah Anda merasa mengantuk, barulah kembali ke tempat tidur dan cari posisi paling nyaman.

Jika kenyataannya Anda tetap sulit untuk tidur setelah 15 menit mencobanya, maka bangun dari tempat tidur dan lakukan aktivitas sampai Anda merasa mengantuk.

Namun, jika Anda masih terbangun hingga 20-30 menit pada malam hari, maka ini merupakan salah satu tanda Anda mengalami middle of the night insomnia. Kondisi ini akan membuat Anda untuk sulit kembali tidur lagi setelah terbangun di malam hari. Bila hal ini terjadi sebaiknya segera konsultasi ke dokter.

The post Normalkah Jika Sering Terbangun di Tengah Malam? Ini Jawaban Para Ahli appeared first on Hello Sehat.



from Hello Sehat https://ift.tt/2qiAhqc


tonton juga video ini
Daftar Unik Skandal Sera Amane
Daftar Unik 5 peraturan sekolah

Komentar