Berbagai Tanda Bayi Kerdil (Dwarfisme) yang Harus Diwaspadai Orangtua

Dwarfism, sebutan untuk manusia yang bertubuh kerdil yang disebabkan oleh masalah genetik atau kondisi medis tertentu. Kondisi ini berbeda dengan perawakan pendek (short stature), karena perawakan pendek tidak berkaitan dengan riwayat keluarga dan merupakan variasi dari perkembangan tulang yang normal. Masa bayi dan balita adalah masa emas untuk tumbuh kembang si kecil. Nah, biasanya jika si kecil mengalami dwarfisme, sudah akan terlihat sejak saat itu. Seperti apa tanda bayi kerdil? Simak dalam ulasan berikut ini.

Sekilas mengenai dwarfisme

Dwarfisme adalah kondisi kelainan fisik yang menyebabkan tubuh seseorang menjadi pendek, dengan ukuran tinggi badan antara 120-140 cm. Dilansir dari Web MD, kebanyakan kasus dwarfisme disebabkan oleh genetik orangtua, entah hanya salah satu saja ataupun keduanya yang membawa gen ini. Jenis yang paling sering terjadi adalah achondroplasia dan displasia skeletal, di mana kondisi pertumbuhan tulang tidak normal yang mengakibatkan pertumbuhan tulang menjadi tidak proporsional.

Ada dua kategori utama dwarfisme yaitu proporsional dan tidak proporsional. Dwarfisme proposional ditandai dengan pertumbuhan tubuh yang secara proporsional kecil merata di semua bagian tubuh. Sekilas tubuh kelihatan tampak proporsional, hanya saja ukurannya yang pendek. Penyebab dwarfisme tipe ini meliputi gangguan metabolisme dan hormonal, seperti defisiensi hormon pertumbuhan.

Sementara pada dwarfisme yang tidak proporsional, beberapa bagian tubuh terlihat lebih kecil dan tidak seimbang dengan bagian tubuh lainnya yang berukuran normal.

Apa saja tanda bayi kerdil?

Saat masih bayi, mungkin lebih sulit untuk mendeteksi adanya tanda bayi kerdil. Sebab pada umumnya, tanda ini baru akan disadari setelah seseorang tumbuh dewasa. Namun ada beberapa hal penting yang bisa Anda perhatikan jika ini terjadi pada buah hati Anda.

Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, kekurangan hormon dapat menyebabkan dwarfisme proporsional yang bisa mengacu pada tanda-tanda perkembangan secara keseluruhan pada bayi. Kemungkinan dwarfisme pada bayi dapat dideteksi melalui beberapa tanda pada kelahiran bayi atau pada janin di dalam rahim dengan bantuan ultrasonografi. Beberapa tanda dan ciri bayi kerdil yang dapat dilihat yaitu:

  • Kepala besar dengan dahi lebar, sebagai tanda achondroplasia
  • Tulang hidung tidak rata
  • Bentuk kaki bengkok
  • Rahang menonjol
  • Tulang belakang bawah melengkung ke arah depan

Jika bayi memiliki “bakat” menderita dwarfisme proposional akan lebih mudah untuk dideteksi. Karena umumnya dwarfisme tipe ini terkait dengan masalah genetik.

Namun bila penyebabnya karena kekurangan hormon, akan lebih sulit untuk dideteksi pada bayi dan baru akan mulai terlihat saat si kecil memasuki usia dua atau tiga tahun. Keterlambatan kemampuan motorik dan imunitas yang menurun, juga dapat digunakan sebagai beberapa tanda bayi kerdil.

Apakah si kecil bisa sembuh bila telah terdeteksi mengalami dwarfisme?

Meski bayi dengan dwarfisme akan memiliki perawakan yang hampir mirip tapi masing-masing anak pasti mengalami komplikasi kesehatan yang berbeda. Pada beberapa kasus, dwarfisme bisa diterapi dengan catatan bila terdeteksi sejak dini.

Pengobatan yang dilakukan biasanya bertujuan untuk mengatasi serta mencegah berbagai komplikasi kesehatan yang mungkin muncul akibat masalah pertumbuhan yang terjadi. Misalnya, sebagian kecil bayi dengan dwarfisme tipe achondroplasia mungkin memiliki hidrosefalus dan punya risiko lebih besar terkena sleep apnea. Hal ini bisa terjadi karena anatomi tulang yang abnormal atau karena penyumbatan jalan napas.

Bila hal ini segera dikonsultasikan dengan dokter, masalah yang berpotensi serius bisa dideteksi secara dini dan diperbaiki, misalnya dengan jalan operasi.

Kapan harus ke dokter?

Tanda dan gejala dwarfisme tipe tidak proporsional sering terlihat saat lahir atau awal masa kehidupan. Dwarfisme tipe proporsional mungkin tidak dapat segera terlihat. Bila Anda melihat atau mendeteksi adanya tanda dwarfisme pada si kecil, jangan tunda untuk memeriksakannya ke dokter anak.

The post Berbagai Tanda Bayi Kerdil (Dwarfisme) yang Harus Diwaspadai Orangtua appeared first on Hello Sehat.



from Hello Sehat http://ift.tt/2pxNvPd


tonton juga video ini
Daftar Unik Skandal Sera Amane
Daftar Unik 5 peraturan sekolah

Komentar