Infeksi Bakteri yang Menyerang Otak Dapat Menyebabkan Alzheimer, Ungkap Studi

Alzheimer adalah penyakit degeneratif yang khas ditandai dengan penurunan fungsi otak, seperti kesulitan berpikir, berbahasa, dan mengingat (pikun). Belum diketahui pasti apa penyebab Alzheimer, meski dugaan terkuat dari para ahli sejauh ini adalah penumpukan plak beta-amyloid di otak. Namun sebuah penelitian terbaru berhasil membuat dunia medis terkaget-kaget atas temuannya yang menyatakan kalau Alzheimer bisa disebabkan oleh virus dan bakteri yang menginfeksi otak. Simak penjelasannya berikut ini.

Penyebab Alzheimer adalah virus dan bakteri di otak

Pernyataan di atas disampaikan oleh tim ilmuwan dari University of Bristol. Mereka menggunakan metode sequencing DNA untuk membandingkan otak jenazah yang semasa hidupnya dulu didiagnosis dengan Alzheimer dan otak yang sehat. Melalui metode ini, peneliti dapat mendeteksi DNA bakteri yang ada pada otak tersebut. 

Penelitian dari Inggris ini melihat bahwa ternyata pada otak yang mengalami Alzheimer terdapat proporsi bakteri yang tidak biasa. Pada otak yang sehat terdeteksi koloni bakteri, namun hanya sedikit. Namun pada otak yang mengalami Alzheimer, ternyata proporsinya meningkat bahkan hingga tujuh kali lipat. Bukan hanya itu, ternyata jenis bakterinya pun berbeda. Pada otak yang mengalami Alzheimer, Actinobacteria memiliki perbandingan jumlah yang setidaknya sepuluh kali lebih besar dibandingkan Proteobacteria. 

Namun perlu diingat juga, metode sequencing DNA ini tidak menggambarkan secara langsung jumlah bakteri yang ada. Masih dibutuhkan lebih banyak penelitian lagi untuk dapat mengetahui secara pasti apakah betul bakteria berperan aktif dalam mengakibatkan Alzheimer. Untuk itu, diperlukan jumlah sampel yang lebih besar. Penelitian ini sendiri hanya memiliki jumlah sampel yang kecil, yaitu hanya 8 otak dengan Alzheimer dan 6 otak yang sehat.

Sebenarnya ini bukan pertama kali para ilmuwan telah menduga bahwa virus atau bakteri dapat menjadi penyebab Alzheimer. Beberapa virus dan bakteriyang diduga dapat menimbulkan Alzheimer adalah virus herpes simpleks tipe 1 (HSV-1), bakteri klamidia, dan bakteri spirokaeta yang memiliki bentuk spiral. Penelitian-penelitian sebelumnya juga telah menduga apakah orang dengan penyakit Alzheimer terinfeksi dengan mikroba tertentu, termasuk juga infeksi jamur.

Namun lagi-lagi, tidak satupun dari penelitian ini yang dapat memastikan mana yang lebih memainkan peran kunci dalam memicu Alzheimer: apakah itu jenis parasit tertentu atau justru banyaknya jumlah bakteri yang terkandung dalam otak. Kebanyakan tes yang dilakukan untuk menentukan faktor ini berakhir gagal. Maka dari itu, peneliti menegaskan bahwa masih dibutuhkan penelitian lain untuk memastikan apakah benar ada bakteri tertentu yang bisa menjadi penyebab dari penyakit Alzheimer itu sendiri.

Cegah Alzheimer dengan menerapkan gaya hidup sehat

Salah satu faktor risiko terkuat yang menyebabkan seseorang rentan mengalami Alzheimer adalah faktor usia. Namun begitu, bukan berarti penyakit ini tidak dapat dicegah sepenuhnya, National Institutes of Health mengatakan bahwa pola makan seimbang dan gaya hidup sehat dapat mencegah penyakit Alzheimer.

Lembaga tersebut menyarankan siapapun untuk mengonsumsi makanan sehat dan kaya nutrisi penting seperti ikan-ikanan yang kaya akan asam lemak omega-3. Omega-3 dipercaya dapat mempertajam memori dan fungsi kognitif otak secara keseluruhan. Ikan-ikanan laut juga diperkaya oleh sam docosahexaenoic (DHA) yang sangat penting untuk memelihara fungsi saraf otak.

Selain dari makanan, salah satu langkah yang efektif mencegah Alzheimer adalah dengan olahraga rutin, yang ternyata sama pentingnya untuk menjaga kesehatan otak dan mental.

The post Infeksi Bakteri yang Menyerang Otak Dapat Menyebabkan Alzheimer, Ungkap Studi appeared first on Hello Sehat.



from Hello Sehat http://ift.tt/2iLtW5Y


tonton juga video ini
Daftar Unik Skandal Sera Amane
Daftar Unik 5 peraturan sekolah

Komentar